kinot autis

hallo sodara-sodara sebangsa dan setanah air, perkenalkan nama saya ADEL, saya di lahirkan dari dulu dan akan mati suatu saat nanti #loh
disini gue mau berbagi sedikit cerita tentang mahabhakti angkatan gue yaitu mahabhakti ambalan ratnaningsih dan alibasyah ke 25 kemaren. uhuk rasanya gimana gitu, susah, seneng, cape, bete, emosi menggebu gebu, seru, galau jadi satu mamen.
Gue mulai dari perasaan yang susah, galau, bete dulu yaaa. pas itu gue lagi pengen mandi, gue pikir sanitasinya tu nyaman kayak di rumah gitu, ternyata di luar dugaan, udah airnya kotor, kamarmandi sempit banget, antri, gelap, alamaaaakk syuram sekalee pokoknya, tapi gue bisa menikmati itu semua mamen, itung itung buat cerita ke anak cucu gue besok :D
And than to the Cape', capenya pas MB kemaren tu waktu tadabur alam men, sumpa deh yaaa, jalan jauhh banget, mana panas banget cuacanya, kekurangan air minum, laper, haduh sengsara gitu deh, udah gitu di tiap pos ada game, paling kena skak waktu di pos 4, pas itu bagian bendera semaphore, hahaha mana ngedong gue ama begituan, untung di regu gue ada anak pramukanya :D jadi bisa meringankan beban dikit :D
sekarang puncaknya di perasaan seneng, seru, bahagia, terharu yaa. fun banget waktu gue ikut lomba tarik tambang, senam heboh, lomba masak 10 menit, api unggun,, hahaha seru pokoknya, pengen lagi tapi males ding :D
pake lotion pemutih kulit 2 bulan, hasilnya udah keliatan, musnah dalam waktu 2 hari mamen , wkwkwk tapi nggakpapa, udah terlanjur dan bisa buat kenang-kenangan kok :D

      Siapa sih yang nggak tau arti dari Autis ? namun pada umumnya mereka mengenal arti kata autis itu sebagai kelainan jiwa, namun tidak bagi kedua orang makhluk tengil yang bernama Adel dan Ocik, yang mereka tau tentang Autis adalah sebuah kebahagiaan dunia akhirat. dimana mereka tidak pernah merasa sedih karena mereka mengusir kesedihan dengan hal gila yang mereka sebut dengan NGAUTIS. ohh yeess ,tentunya ngautis itu tidak mudah di lakukan, sakit sih tidak ,tapi malunya itu lho yang ngilangin rasa sedih
      Berimajinasi tingkat dewa adalah istilah sopan dari kata ngautis, yaaa gimana enggak, secara imajinasi mereka melampaui batas kok yaa for the example :nanem jagung di planet pluto, punya kolam ikan di planet mars, jadi bajak laut, jadi astronot, berburu alien dan mengalakan monster jahat. ohh my god ,tentunya hal itu sangatlah mustahil di lakukan, tapi itulah yang membuat dua sahabat ini merasa gembira :)
     kalo di perhatiin duo autis ini nggak pernah marahan, cuma ada lahh masalah yang ngebuat mereka jauh, contohnya waktu si Adel pacaran sama abangnya Ocik, mereka ngerasa ada jarak terbentang jauh gitu dehhh, tapi akhirnya mereka mengatasi jarak itu dengan kembali ngautis bersama :D
     Mungkin cerita nggak jelas di atas bisa kalian jadikan pedoman, silahkan mencoba :)

Sering kita mendengar dan menemui sekelompok manusia yang suka berpetualang di alam terbuka dengan membawa nama Pecinta Alam. Dan uniknya, nama tersebut, yakni pecinta alam hanya ditemui di Indonesia. Bukan dari segi bahasa, namun dari segi arti dan makna kalimat. Di Luar negeri sendiri mungkin lebih dikenal dengan nama Aktifis Lingkungan.

PRINSIP DASAR PETUALANGAN DAN PECINTA ALAM

1. Dalam pelaksanaan kegiatan petualangan terdapat etika dan prinsip dasar yang sudah disepakati bersama. Etika dan prinsip dasar tersebut muncul sebagai rasa tanggung jawab kepada alam. Selain didukung dengan perlengkapan dan peralatan yang memadai, juga dalam petualangan mutlak diperlukan kemampuan yang mencukupi. Kemampuan itu adalah kemampuan teknis yang yang berhubungan dengan ritme dan keseimbangan gerakan serta efisiensi penggunaan perlengkapan. Sebagai contoh, pendaki harus memahami ritme berjalan saat melakukan pendakian, menjaga keseimbangan pada medan yang curam dan terjal sambil membawa beban yang berat serta memahami kelebihan dan kekurangan dari perlengkapan dan peralatan yang dibawa serta paham cara penggunaannya.

2. Kemampuan kebugaran yang mencakup kebugaran spesifik yang dibutuhkan untuk kegiatan tertentu, kebugaran jantung dan sirkulasinya, serta kemampuan pengkondisian tubuh terhadap tekanan lingkungan alam. Berikutnya, kemampuan kemanusiawian. Ini menyangkut pengembangan sikap positif ke segala aspek untuk meningkatkan kemampuan. Hal ini mencakup determinasi / kemauan, percaya diri, kesabaran, konsentrasi, analisis diri, kemandirian, serta kemampuan untuk memimpin dan dipimpin.

3. Seorang pendaki seharusnya dapat memahami keadaan dirinya secara fisik dan mental sehingga ia dapat melakukan kontrol diri selama melakukan pendakian, apalagi jika dilakukan dalam suatu kelompok, ia harus dapat menempatkan diri sebagai anggota kelompok dan bekerja sama dalam satu tim.

4. Tak kalah penting adalah kemampuan pemahaman lingkungan. Pengembangan kewaspadaan terhadap bahaya dari lingkungan spesifik. Wawasan terhadap iklim dan medan kegiatan harus dimiliki seorang pendaki. Ia harus memahami pengaruh kondisi lingkungan terhadap dirinya dan pengaruh dirinya terhadap kondisi lingkungan yang ia datangi.

Keempat aspek kemampuan tersebut harus dimiliki seorang pendaki sebelum ia melakukan pendakian. Sebab yang akan dihadapi adalah tidak hanya sebuah pengalaman yang menantang dengan keindahan alam yang dilihatnya dari dekat, tetapi juga sebuah resiko yang amat tinggi, sebuah bahaya yang dapat mengancam keselamatannya.
http://www.belantaraindonesia.org/2012/01/sejarah-singkat-pecinta-alam-indonesia.html